mikul dhuwur mendem jero..

Forex Signal

  • Breaking News

    Saturday, July 20, 2013

    SYAHADAT SEORANG MUSLIM VS SYAHADAT SEORANG HIPOKRIT

    قل اى شىء اكبر شهدة قل الله شهيد بينى وبينكم واوحى الى هذا القرءان لانذركم به ومن بلغ ائنكم لتشهدون ان مع الله ءالهة اخرى قل لا اشهد قل انما هو اله وحد واننى برىء مما تشركون

    Katakanlah, "Apa yang merupakan kesaksian terbesar?"
    Katakanlah, "ALLAH adalah saksi antara aku dan kalian, dan (aku bersaksi bahwa) Ia telah menginspirasikan Al-Qur'an ini kepadaku agar dengan (Al-Qur'an) ini, aku dapat memberikan peringatan kepada kalian dan kepada orang-orang yang mampu terjangkau oleh (Al-Qur'an) ini. Apakah kalian bersaksi bahwa ada tuhan-tuhan lain bersama ALLAH?"
    Katakanlah, "Aku tidak bersaksi (bahwa ada tuhan-tuhan lain bersama ALLAH)!"
    Katakanlah, "Ia-lah satu-satunya Tuhan Yang Maha Esa, dan aku tidak berdosa terhadap perbuatan kalian yang membuat partner-partner (yang disejajarkan dengan ALLAH) (Qur'an 6:19)


    اذا جاءك المنفقون قالوا نشهد انك لرسول الله والله يعلم انك لرسوله والله يشهد ان المنفقين لكذبون
    اتخذوا ايمنهم جنة فصدوا عن سبيل الله انهم ساء ما كانوا يعملون

    Ketika orang-orang hipokrit datang kepadamu (Muhammad), mereka berkata, "Kami bersaksi bahwa engkau (Muhammad) adalah Rasul ALLAH."
    (Padahal) ALLAH telah mengetahui bahwa kamu (Muhammad) adalah Rasul-Nya, dan ALLAH bersaksi bahwa orang-orang hipokrit tersebut adalah para pembohong.
    Mereka memilih sumpah-sumpah mereka sebagai alat untuk menipu, dengan demikian mereka telah berpaling dari jalan ALLAH. Sungguh menyedihkan apa yang telah mereka lakukan tersebut (Qur'an 63:1-2)

    ومن الناس من يقول ءامنا بالله وباليوم الءاخر وما هم بمومنين
    يخدعون الله والذين ءامنوا وما يخدعون الا انفسهم وما يشعرون

    Diantara manusia ada orang-orang yang mengatakan "Kami mengaku beriman kepada ALLAH dan Hari Akhir dengan penuh kesadaran," namun sebenarnya mereka masih belum mengakui hal tersebut.
    Mereka mencoba untuk menipu ALLAH dan orang-orang yang telah mengaku beriman dengan penuh kesadaran, namun mereka hanya menipu diri mereka sendiri tanpa menyadari hal tersebut (Qur'an 2:8-9)

    كتب انزلنه اليك مبرك ليدبروا ءايته وليتذكر اولوا الالبب

    Sebuah kitab (Al-Qur'an) yang telah Kami turunkan kepadamu (Muhammad), kitab yang diberkati, agar mereka merefleksikan ayat-ayat kitab tersebut, dan agar orang-orang yang memiliki intelijensia akan memperhatikan (kandungannya) (Qur'an 38:29)

    افنجعل المسلمين كالمجرمين
    ما لكم كيف تحكمون
    ام لكم كتب فيه تدرسون
    ان لكم فيه لما تخيرون

    Haruskah Kami memperlakukan dengan sama antara orang-orang yang telah menyerahkan dirinya dengan hati yang damai dan para kriminal?
    Ada apa dengan kalian ini, bagaimana cara kalian membuat penilaian?
    Atau kalian memiliki kitab lain (di samping Al-Qur’an) yang kalian pelajari? Yang di dalamnya, kalian dapat menemukan apapun yang kalian inginkan? (Qur'an 68:35-38)



    Menurut Al-Qur'an, Kesaksian terbesar adalah bahwa tidak ada Tuhan selain ALLAH. Kesaksian lain yang menyertai hal tersebut adalah bahwa Al-Qur'an adalah satu-satunya wahyu yang diterima oleh Muhammad.

    Kaum hipokrit justru lebih suka untuk bersaksi bahwa Muhammad adalah Rasul ALLAH. Dengan kesaksian tersebut, maka mereka mencoba untuk mengelabuhi Muhammad dengan mengesankan bahwa seolah-olah mereka ada di pihaknya. Namun mereka lupa terhadap esensi bersaksi, yaitu mereka mengucapkan kesaksian tersebut kepada siapa: kepada ALLAH atau kepada Muhammad. Apabila mereka memang mengucapkan kesaksian tersebut kepada ALLAH, tentu saja ALLAH sudah mengetahui sejak awal bahwa Muhammad adalah Rasul-Nya, sebab memang ALLAH-lah yang telah memilih Muhammad sebagai Rasul. Apakah kaum hipokrit ini hendak mengatakan secara tidak langsung bahwa ALLAH memiliki sifat pelupa, sehingga Ia harus diingatkan setiap saat?

    Dan yang lebih utama adalah tidak sama antara "bersaksi bahwa Muhammad adalah Rasul ALLAH" dan "bersaksi bahwa Al-Qur'an adalah satu-satunya wahyu yang diterima oleh Muhammad".
    Bukankah banyak orang yang setiap hari bersaksi bahwa Muhammad adalah Rasul ALLAH, namun ternyata mereka masih saja menggunakan kitab-kitab lain di luar Al-Qur'an untuk tujuan mencapai keselamatan Akhirat, bahkan menganggap kitab-kitab lain tersebut berfungsi untuk mempertegas, memperjelas, menambahkan, bahkan hingga membatalkan ayat-ayat Al-Qur'an?
    Namun apabila seseorang bersaksi bahwa Al-Qur'an adalah satu-satunya wahyu ALLAH yang diterima oleh Muhammad, maka secara otomatis dia pun telah mengakui Muhammad sebagai Rasul ALLAH.

    No comments:

    Post a Comment

    Fashion

    Beauty

    Culture